Diguyur Hujan Seharian, Bendung Katulampa Bogor Terpantau Aman

Dokumentasi suasana Bendung Katulampa pada 1 Oktober 2021. ANTAR/HO-Posko Bendung Katulampa Dokumentasi suasana Bendung Katulampa pada 1 Oktober 2021. ANTAR/HO-Posko Bendung Katulampa

Dadali:  Debit air Sungai Ciliwung di wilayah Bogor terpantau masih aman meski diguyur hujan seharian. Kepala Pengawas Bendung Katulampa, Andi Sudirman, menyatakan intensitas hujan sedang hingga ringan terjadi di wilayah Bogor sejak dini hari.
 
"Bendung Katulampa masih aman, normal sejak dini hari," kata Andi di Kota Bogor, dilansir Medcom.id, Selasa, 7 Desember 2021.
 
Dia menjelaskan pada pukul 02.00-07.00 WIB hujan dengan intensitas sedang masih terjadi di Bogor dan sekitarnya dengan debit air di Bendung Katulampa masih 30 sentimeter atau masih di bawah batas aman.
Sementara di Posko Pemantau Cibalok, Gadog aliran air Sungai Ciliwung itu terpantau normal 20 sentimeter dengan debit air 2.863 liter/detik.

Padahal sebelumnya tinggi muka air (TMA) Bendung Katulampa sempat pada posisi 60 sentimeter atau Siaga 4 Banjir Jakarta pada pukul 22.00, Senin, 6 Desember 2021, tetapi berangsur surut, seiring intensitas hujan ringan.

Baca juga: BMKG: Januari-Februari 2022 Jadi Puncak Musim Hujan di Bogor
 
Namun demikian, Andi Sudirman mengimbau agar masyarakat di sepanjang bantaran Sungai Ciliwung di Bogor, Depok, dan Jakarta tetap waspada. Sebab, intensitas hujan di hulu Ciliwung, Puncak Bogor pada Selasa pagi terpantau tinggi hingga sedang.
 
"BMKG masih memprediksi hujan akan terjadi di Bogor sepanjang hari, debit air bisa saja meningkat," ujarnya.
 
Sementara itu, Kepala Seksi Pusat Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Hadi Saputra, menyebutkan mulai Januari hingga Februari 2022 wilayah Bogor diprediksi mengalami puncak musim penghujan dengan rata-rata curah hujan (CH) 100 hingga 150 mm/hari.
 
Menurut Hadi, wilayah Bogor pada dasarnya merupakan wilayah penghujan sepanjang tahun. Hanya saja, ketika memasuki Desember hingga Maret potensi hujan terjadi di wilayah Bogor cukup tinggi di atas 100 mm/hari.
 
"Hampir semua wilayah di Bogor akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga deras. Untuk itu, pemerintah dan masyarakat harus bersiap untuk mengantisipasi bencana hidrometeorologis," beber Hadi.



(NAI)