Harga Pertamax Turun Rp1.100 per Liter

Arsip foto - Sejumlah pemilik kendaraan mengisi bahan bakar minyak (BBM) Pertamax di SPBU Pertamina di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (31/12/2014). ANTARA FOTO/Andika Wahyu/pd/aa. (ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU) Arsip foto - Sejumlah pemilik kendaraan mengisi bahan bakar minyak (BBM) Pertamax di SPBU Pertamina di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (31/12/2014). ANTARA FOTO/Andika Wahyu/pd/aa. (ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU)

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi mengumumkan penurunan harga bahan bakar minyak jenis Pertamax (RON 92) Pertamina mulai Selasa, 3 Januari 2023. Harga Pertamax turun dari sebelumnya Rp13.900 per liter menjadi Rp12.800 per liter, atau turun senilai Rp1.100 per liter.

"Harga baru berlaku per 3 Januari 2023 pukul 14.00 WIB," kata Menteri BUMN, Erick Thohir, dikutip dari Antara, Selasa, 3 Januari 2023.

Selain menurunkan harga Pertamax, pemerintah juga menurunkan harga Pertamax Turbo (RON 98) yang turun harga dari Rp15.200 per liter menjadi Rp14.180 per liter.

Sementara untuk produk jenis gas oil (diesel), yakni Dexlite (CN 51), harganya menjadi Rp 16.150 per liter atau turun dari sebelumnya Rp18.300 per liter. Sedangkan Pertamina Dex (CN 53) mengalami penyesuaian harga menjadi Rp16.750 per liter dari sebelumnya Rp18.800 per liter.

Erick Thohir menjelaskan penyesuaian harga Pertamax series tersebut mengacu pada perubahan harga minyak mentah dan harga produk minyak dunia.

Harga baru tersebut berlaku untuk provinsi dengan besaran Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen, seperti DKI Jakarta. 



(SUR)

Berita Terkait