Mosam, Jurus Pemkot Bogor Atasi Tumpukan Sampah dan Banjir

Wali Kota Bogor Bima Arya saat mencoba mengendarai gerobak bermotor pengangkut sampah atau motor sampah (Mosam) yang akan dibagikan ke setiap kelurahan. (ANTARA/Linna Susanti) Wali Kota Bogor Bima Arya saat mencoba mengendarai gerobak bermotor pengangkut sampah atau motor sampah (Mosam) yang akan dibagikan ke setiap kelurahan. (ANTARA/Linna Susanti)

Dadali: Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor, Jawa Barat, memborong 68 unit gerobak bermotor pengangkut sampah (mosam). Pembelian tersebut ditujukan untuk menghindari penumpukan sampah di satu titik yang bisa menyebabkan banjir.

Terlebih, Kota Bogor sedang mengalami potensi cuaca ekstrem. "Tahun ini kami mengalokasikan masing-masing kelurahan satu mosam," kata Kepala DLH Kota Bogor, Deni Wismanto, dikutip dari Medcom.id, Rabu, 20 Oktober 2021.

Wali Kota Bogor Bima Arya turut mengingatkan potensi cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi dapat membuat tumpukan sampah menjadi penyebab banjir. Bima menginstruksikan lurah, camat, kepala dinas, dan organisasi perangkat daerah (OPD) mengantisipasi bencana yang mungkin terjadi saat cuaca ekstrem.

Terutama akibat tumpukan sampah.

Baca juga: Keren! Atlet Kabupaten Bogor Sabet 34 Medali Emas di PON XX Papua
 
"RW yang membutuhkan mosam bisa bergantian pakai mosam, teknisnya akan diatur kelurahan. Insyaallah minggu depan mosam sudah kami distribusikan serentak ke kantor kelurahan," jelas Deni.
 
Deni menambahkan pembelian mosam tersebut dianggarkan melalui APBD Kota Bogor. Hal itu dilakukan karena keterbatasan sarana prasarana di berbagai wilayah yang menjadi kendala dalam pengumpulan sampah.



(NAI)