Update Covid-19 Jabar 19 Januari 2021: 1.684 Positif, 1.362 Sembuh, 24 Meninggal

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Dadali: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia telah memperbaharui data kasus covid-19 Indonesia per 19 Januari 2021 Pukul 12.00 WIB. Data tersebut diunggah melalui akun Twitter BNPB Indonesia.

Khusus Jawa Barat (Jabar) penambahan kasus positif covid-19 sebesar 1.684 orang. Pasien yang sembuh dari covid-19 bertambah 1.362 orang. Sedangkan untuk kasus kematian akibat covid-19 tercatat 24 orang.

Secara kumulatif, data kasus covid-19 Jabar pada hari ini terdiri dari 115.756 orang positif covid-19, 94.026 sembuh dan 1.399 meninggal akibat covid-19.

Sedangkan untuk perkembangan nasional, kasus positif covid-19 bertambah 10.365 orang. Dengan demikian, total warga Indonesia yang terpapar mencapai 927.380 orang. Kemudian pasien yang dinyatakan sembuh dari covid-19 bertambah 8.013, total menjadi 753.948 orang. Terakhir, korban meninggal akibat covid-19 bertambah 308 orang. Sehingga total kasus kematian di Indonesia kini mencapai 26.590 orang.

Sebagai informasi, jumlah spesimen yang diperiksa per hari ini sebanyak 70.634 sampel. Dengan begitu, jumlah spesimen yang telah diperiksa di Indonesia secara kumulatif mencapai 8.433.961 spesimen. Kemudian, tercatat per hari ini total suspek sebanyak 76.971 orang.

Lalu, penambahan kasus positif covid-19 pada hari ini dilaporkan terbanyak ada di DKI Jakarta, yakni 2.563 kasus. Selanjutnya diikuti Jawa Barat sebanyak 1.684 kasus, dan Jawa Tengah 1.613 kasus.

Provinsi Jawa Tengah menjadi wilayah dengan kasus meninggal akibat covid-19 per hari ini paling tinggi, yakni 104 orang. Kemudian diikuti Jawa Timur, yaitu 89 orang. Lalu diikuti oleh DKI Jakarta yang penambahan kasus meninggalnya sama, yakni 40 orang
 
Sementara wilayah yang tercatat pasien sembuh dari covid-19 paling banyak hari ini adalah DKI Jakarta dengan 2.385 kasus sembuh. Dilanjutkan Jawa Barat sebanyak 1.362 pasien sembuh, dan Jawa Timur 814 pasien sembuh.
 



(SYI)

Berita Terkait