Purwakarta Masih Bersiap Gelar PTM Terbatas

Uji coba PTM oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. MI/Reza Sunarya Uji coba PTM oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. MI/Reza Sunarya

Dadali: Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta Jawa Barat tengah mempersiapkan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Uji coba digelar di sejumlah kecamatan yang telah direkomendasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 setempat.

Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto mengatakan kegiatan tersebut dilakukan berdasarkan surat keputusan bersama (SKB) 4 menteri yaitu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Dalam Negeri, dan Menteri Kesehatan. 

"SKB 4 menteri tersebut mengisyaratkan penyediaan layanan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas dilaksanakan paling lambat tahun ajaran 2021/2022," Kata Purwanto, Senin, 31 Mei 2021, melansir Media Indonesia.

Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta terus melakukan berbagai upaya persiapan. PTM terbatas rencananya akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru pada Juli 2021 untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Baca juga: Pemkab Purwakarta Terus Berkomitmen Turunkan Angka Stunting

PTM terbatas tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat setelah mendapat rekomendasi dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Purwakarta. 

"Adapun jenjang TK atau PAUD ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan," ucap Purwato. 

Menurutnya, upaya-upaya persiapan yang telah dilakukan oleh dinas ialah, sosialisasi SKB 4 Menteri dan Panduan PTM terbatas ke sekolah-sekolah, verifikasi dan validasi kesiapan sekolah berkaitan dengan kurikulum. Kemudian,  kesiapan pendidik dan tenaga kependidikan, serta sarana dan prasarana protokol kesehatan, simulasi, dan uji coba pembelajaran tatap muka terbatas.

"Berdasarkan hasil verifikasi dan validasi kesiapan belajar tatap muka terbatas data yang diperoleh dinas pendidikan adalah 100% (414 sekolah) jenjang SD sudah siap dan 89,29% (100 dari 112 sekolah) jenjang SMP sudah siap untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas," jelasnya. 

Purwanto mengungkapkan, Dinas Pendidikan mempersiapkan uji coba pembelajaran tatap muka terbatas di Kecamatan Sukasari sebanyak 10 SD dan 6 SMP, Kecamatan Maniis 16 SD dan 4 SMP dari 31 Mei sampai dengan 25 Juni 2021. Sedangan simulasi tiap kecamatan sebanyak 14 SD dan 14 SMP dengan sampel  1 sekolah jenjang SD dan 1 sekolah jenjang SMP mulai 3 sampai 15 Juni. (Reza Sunarya)



(CIA)

Berita Terkait