Wagub Jabar Sudah Divaksin, Ini Reaksinya

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Dadali: Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum telah menerima dosis pertama vaksin covid-19. Tak hanya Uu, ada sejumlah pejabat, tokoh, dan perwakilan masyarakat yang turut divaksin bersama Uu di Rumah Sakit Umum Pusat Dr Hasan Sadikin Bandung pada Kamis, 17 Januari 2021. 

Sebelumnya, dirinya dinyatakan belum bisa divaksin karena tekanan darahnya melebihi batas aman, yakni di atas 140. Namun, setelah dicek kembali beberapa waktu kemudian, tekanan darahnya sudah normal, yaitu 129. 

Uu juga menceritakan pengalamannya saat disuntik vaksin Sinovac. Menurutnya, tidak ada efek samping yang dirasakannya.

“Disuntik tidak terasa (sakit) karena jarumnya kecil,” kata Uu dalam konferensi pers yang disiarkan melalui akun YouTube Humas Jabar pada Kamis,17 Januari 2021.

Setelah disuntik, ia harus menunggu selama 30 menit menunggu kemungkinan adanya gejala atau reaksi dari vaksin. Tim medis juga sudah disiagakan apabila terjadi suatu hal yang tidak diinginkan.

“Saya dan Pak Sekda setelah 30 menit tidak ada reaksi apa-apa,” ucapnya.

Dosis kedua vaksin asal Tiongkok itu akan kembali diberikan setelah 14 hari disuntikkan dosis pertama. Perkembangan selama 14 hari setelah divaksin pun juga akan diobservasi nantinya.

“Saya nyatakan sekali lagi, tidak ada apa-apa, sakit pun tidak (setelah divaksin),” tegas Uu.



(SYI)

Berita Terkait