Yuk Kenal Sorgum, Sumber Pangan yang Naik Kelas

Shorgum. Foto  Kementan. Shorgum. Foto Kementan.

Dadali: Apakah Anda pernah mendengar kata sorgum sebelumnya? Memang sumber karbohidrat yang satu ini kurang populer di kalangan masyarakat Indonesia yang sudah terbiasa mengkonsumsi beras, umbi, atau jagung.

Apa itu sorgum

Sorgum adalah tanaman dari keluarga rumput-rumputan, dan masih satu keluarga dengan padi, jagung serta gandum. Sorgum sendiri, berasal dari bahasa Latin. Dilansir dari Huffpost, konon sorgum berasal dari daratan Afrika.

Di Amerika sorgum lebih dikenal sebagai bahan sirup. Namun, sorgum juga bisa dijadikan tepung sebagai pengganti tepung gandum. Selain itu, sorgum juga bisa langsung dimasak layaknya beras. Sorgum juga dapat dijadikan olahan seperti bubur, sup, dan banyak olahan lainnya.

Indonesia belum memanfaatkan sorgum sebagai sumber pangan secara optimal. Sebagian daerah justru menggunakan sumber karbohidrat ini sebagai pakan ternak. Padahal, sorgum menyimpan banyak sekali manfaat.

Manfaat sorgum

Seiring dengan berjalannya waktu dan tren gaya hidup sehat, kini sorgum mulai dilirik masyarakat Indonesia sebagai makanan sehat dan dinilai lebih baik ketimbang mengkonsumsi nasi. Dihimpun dari Jagapati, berikut manfaat sorgum untuk tubuh Anda.

1. Kesehatan pencernaan

Sorgum mengandung serat yang berfungsi meningkatkan sistem pencernaan. Satu porsi tunggal sorgum mengandung 48 persen kebutuhan serat harian.

Saluran pencernaan akan menyimpan makanan dan mencerna dengan cepat, sehingga dapat mencegah hal-hal seperti kram, kembung, sembelit, sakit perut, kelebihan gas, dan diare.

2. Baik untuk jantung

Jumlah serat yang diperoleh dari mengkonsumsi sorgum akan membantu tubuh untuk mengikis kolesterol berbahaya (LDL). Sehingga, kesehatan jantung meningkat dan melindungi tubuh dari aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke.

3. Mencegah kanker

Pada lapisan butir sorgum mengandung antioksidan penting yang tidak ditemukan di banyak jenis makanan lain lho. Dibandingkan dengan gandum dan jagung, antioksidan dalam sorgum ini lebih efektif mengurangi pertumbuhan berbagai jenis kanker, termasuk kanker kerongkongan.

4. Bagus untuk penderita diabetes

Sorgum memiliki enzim yang dapat menghambat penyerapan pati oleh tubuh. Enzim tersebut membantu mengatur insulin dan dapat mengatur kadar glukosa dalam tubuh.

Oleh karena itu, penderita diabetes tidak akan mengalami peningkatan kadar glukosa dalam darah walau mengonsumsi sorgum. Sehingga akan mencegah diabetes dan komplikasi kesehatan lainnya.

 
5. Meningkatkan fungsi otak

Fungsi otak dan neurotransmitter berasal dari fosfor. Fosfor yang terkandung dalam sorgum akan membantu menjaga respon emosi, neuron dan hormon, sehingga akan mencegah terjadinya penurunan daya kognitif dan gangguan usia seperti penyakit alzheimer.

Nah, itulah beberapa manfaat dari sorgum. Bagaimana apakah tertarik untuk beralih mengkonsumsi sorgum sebagai pengganti nasi?

Baca juga: 5 Manfaat Konsumsi Telur Rebus untuk Sembuhkan Penyakit



(NAI)