Cek 5 Sektor Ini Setelah Mobil Menerjang Banjir

Warga Inggris mengemudikan kendaraan mereka di tengah banjir di kota London, 25 Juli 2021. (JUSTIN TALLIS / AFP) Warga Inggris mengemudikan kendaraan mereka di tengah banjir di kota London, 25 Juli 2021. (JUSTIN TALLIS / AFP)

Dadali:  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah daerah akan diguyur hujan deras dan berpotensi banjir di sejumlah titik. Tentu, bagi para pemilik mobil hal ini menjadi risiko jika terpakasa menerjang banjir saat bepergian.
 
Idealnya apabila jalanan tergenang banjir, pengemudi sebaiknya mencari jalan lainnya yang lebih aman. Namun, jika harus menerjang banjir maka jangan lupa untuk mengecek kondisi mobil.

Untuk Anda pengemudi mobil, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan ketika memaksakan menerobos banjir. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini lima sektor yang harus dicek usai mobil Anda melibas banjir.
 
1. Cek karpet
Jika Anda nekat menerobos banjir yang cukup tinggi, yang paling pertama adalah memeriksa bagian karpet dasar mobil. Lihat apakah basah atau tidak. Karena kalau karpet dasar basah, akan menimbulkan aroma tidak sedap. Jadi segera dibersihkan dan dikeringkan.

2. Cek ruang oli
Perhatikan kondisi oli mesin, mobil jangan dihidupkan jika oli sampai di bagian atas dipstik. Pasalnya, kondisi itu menandakan oli sudah tercampur dengan air. Oli yang sudah tercampur air sebaiknya diganti agar tidak merusak bagian mesin lebih parah.

Baca juga: Bogor Darurat Banjir, Sungai Cidurian Meluap dan Melahap Belasan Rumah
 
3. Bersihkan air di ruang mesin
Segera lap air yang masih menempel di dalam ruang kap mesin. Bagian accu harus kering agar tidak konsleting saat mesin dihidupkan.
 
4. Perhatikan panel indikator
Saat hendak menghidupkan mesin, jangan langsung starter mobil. Perhatikan dulu panel indikator di dalam mobil. Pastikan tidak ada masalah yang ditunjukan di panel indikator tersebut.
 
5. Keringkan rem
Jika mobil Anda sering menerobos banjir, sebaiknya perhatikan kondisi rem. Karena kampas rem mobil yang basah akan mengurangi kekuatan cengkeraman alias tidak pakem.
 
Selain itu, melansir Medcom.id, ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menghindari rem blong setelah menerobos banjir. Yakni dengan cara menginjak rem mobil secara perlahan, hal ini bertujuan untuk mengetes kekuatan cengkraman kampas rem yang basah. Setelah itu, sering menginjak rem, ini berfungsi untuk lebih cepat mengeringkan kampas rem.

 



(NAI)

Berita Terkait