Vaksinasi Batalkan Puasa? Ini kata MUI

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Dadali: Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Asrorun Ni'am Sholeh menjelaskan vaksinasi covid-19 yang dilakukan secara injeksi atau suntikan tidak membatalkan puasa. Beda halnya jika vaksinasi dilakukan lewat tetes ke dalam mulut.

"Akan tetapi praktik pelaksanaan vaksinasi covid-19 yang dilaksanakn itu tidak dengan tetes mulut tetapi dengan injeksi," kata Asrorun di Jakarta, Selasa, 13 April 2021, seperti dilansir dari Antara.

Vaksinasi dengan injeksi intramuskular, kata dia, dilakukan untuk kepentingan vaksinasi covid-19. Itu tidak membatalkan puasa.

Baca juga: Meski Tertunda, Sebagian Besar Calon Jemaah Haji Cianjur Sudah Divaksin Covid-19

Dia mengatakan yang membatalkan puasa adalah makan minum dan menyampaikan material ke dalam rongga sampai ke perut. Atas dasar alasan itu, maka praktik vaksinasi tetap diperbolehkan meski sedang menjalani puasa.

Namun, Asrorun mengingatkan masih ada faktor kesehatan  yang harus dipastikan dengan pemeriksaan oleh tenaga kesehatan. Vaksinasi covid-19 terhadap orang yang tengah berpuasa harus tetap dipastikan dalam keadaan sehat.

"Kuncinya ada pada screening di tenaga kesehatan," ujar dia.

Vaksin untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.

"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.

Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.



(CIA)

Berita Terkait