Penyandang Disabilitas Sumringah Bisa Turut Jajal Ujian Praktik SIM C

Penyandang disabilitas sumringah dengan perubahan lintasan ujian praktik SIM C yang dipermudah. (Foto: Instagram @polresmalang_polisiadem) Penyandang disabilitas sumringah dengan perubahan lintasan ujian praktik SIM C yang dipermudah. (Foto: Instagram @polresmalang_polisiadem)

Malang: Satlantas Polres Malang belum lama ini memperbaharui materi uji SIM C dan memberlakukannya guna mempermudah masyarakat.

Rupanya, kemudahan itu juga turut dirasakan para penyandang disabilitas. Mereka menyambut adanya jalur baru tersebut dengan sumringah dan kian optimis dapat lulus dalam ujian SIM.

Hal tersebut lantaran inovasi dilakukan dengan meniadakan jalur berpola angka 8 dan zig-zag.

Seperti yang dirasakan seorang warga penyandang disabilitas asal Kecamatan Pakisaji yang baru saja mengurus SIM, Abdul Wahid, misalnya, ia merasa terbantu dengan adanya perubahan ini.

"Saya merasa sangat bersyukur dan senang atas perubahan ini. Sebelumnya, jalur angka 8 dan zig-zag membuat saya khawatir tidak bisa lulus ujian," tuturnya penuh sukacita, Kamis, 10 Agustus 2023.

Kemudian, ia melanjutkan, bahwa tak hanya dirinya, namun teman-teman difabel lainnya juga turut merasa percaya diri dengan jalur baru ujian SIM itu. "Sekarang, dengan jalur yang lebih lebar, saya dan teman-teman difabel yang lain tentunya merasa lebih percaya diri dan dapat menyelesaikan ujian dengan lebih baik.”

Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita, menjelaskan, perubahan lintasan tersebut memang ditujukan untuk mendorong proses pengurusan SIM yang lebih inklusif dan setara bagi warga Malang, sebagaimana arahan dari Kapolri.

"Kami sangat menghargai dan peduli terhadap kebutuhan semua warga Malang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik. Dengan menghapuskan jalur angka 8 dan zig-zag, kami berharap proses ujian praktik SIM dapat lebih mudah dilalui dan memberikan pengalaman positif bagi semua pemohon," ungkapnya.

Tak hanya itu, bentuk kepedulian Satlantas Polres Malang juga ditunjukkan dengan penerbitan buku edukasi bagi para pemohon SIM. Atas kedua pencapaiannya tersebut, Satlantas Polres Malang pun banjir apresiasi. (Tasneem Khaliqa Israkhansa)

(SUR)

Berita Terkait