Dinas PUTR Cianjur Rilis Aplikasi Modis Guna Hadapi Banjir

Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menampilkan sejumlah program dalam kegiatan Hari Bakti Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ke-78, Selasa (5/12/2023). ANTARA/Ahmad Fikri Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menampilkan sejumlah program dalam kegiatan Hari Bakti Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) ke-78, Selasa (5/12/2023). ANTARA/Ahmad Fikri

Cianjur: Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur,  merilis aplikasi bernama Cianjur Mobile Drainase Informasi dan Sistem (Modis). Tujuannya, masyarakat dapat melaporkan langsung faktor penyebab banjir secara daring.

Kepala Dinas PUTR Cianjur, Eri Rihandiar, aplikasi ini dapat memudahkan masyarakat melaporkan kondisi drainase secara daring. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pelayanan infrastruktur dan mengatasi masalah banjir yang sering melanda sejumlah wilayah.

"Aplikasi ini dapat diunduh di Playstore dan baru bisa digunakan di dua kecamatan, Cianjur Kota dan Cipanas yang selama ini kerap dilanda banjir akibat drainase atau saluran air yang tidak berfungsi dengan baik seperti di jalan utama kota dan Cipanas,"  ucap Eri dilansir dari Antaranews.com pada Rabu, 6 Desember 2023.

Praktiknya, masyarakat dapat memuat video atau foto beserta keterangan lokasi melalui aplikasi Modis, sehingga petugas dapat menangani situasi tersebut secara langsung. 

Aplikasi Modis juga dapat membantu mendeteksi genangan air setelah hujan deras dengan intensitas tinggi. Upaya ini dilakukan sebagai antisipasi untuk mencegah banjir mencapai jalan.

Eri menekankan bahwa pihaknya melakukan berbagai upaya untuk menjaga kualitas infrastruktur jalan di Cianjur agar tidak rusak akibat banjir. Ia berharap masyarakat aktif menggunakan aplikasi Modis untuk mempercepat penanganan masalah drainase dan banjir.

Bupati Cianjur, Herman Suherman, memberikan dukungan penuh terhadap inovasi yang dilakukan oleh dinas, termasuk pembuatan aplikasi dan keaktifan di media sosial. Ia berharap bahwa inovasi-inovasi tersebut akan mempermudah pelayanan pemerintah kepada masyarakat. 

Herman juga menyatakan bahwa pemerintah daerah berharap agar instansi lainnya juga melakukan inovasi untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat, seiring dengan kemajuan teknologi.



(SUR)

Berita Terkait